“Tak henti-hentinya Satgas Yonif 406/CK adakan sosialisasi kepada masyarakat di perbatasan RI-PNG guna memutus matarantai penularan Virus Corona”

Hal ini disampaikan Dansatgas Yonif 406/CK Letkol Inf Andi Sulistyo K. P., S. Sos. M.Tr. (Han) dalam rilis tertulisnya di Boven Digoel, Papua. Sabtu, 30 Mei 2020.

Boven Digoel, Satgas Yonif 406/CK selalu pro aktif terhadap usaha Pemda Kab. Boven Digoel dalam memutus matarantai penularan virus corona dimasyarakat di perbatasan RI-PNG akibat adanya pandemi virus corona yang terjadi di Indonesia termasuk di Kab. boven Digoel Papua,

Seperti pada hari ini Sabtu, 30 Mei 2020 pos Amoan Satgas Yonif 406/CK adakan kegiatan sosilaisasi kepada masyarakat diperbatasan dengan cara menyandangi dari rumah kerumah. Dipimpin Lettu Inf Abd. Faisal selaku Danpos Amoan beserta enam orang anggota melaksanakan kegiatan tersebut.

Lanjut dikatakan Dansatgas, Satgas Yonif 406/CK dalam pelaksanaan tugas selalu membantu kesulitan masyarakat di daerah perbatasan dengan tulus dan ikhlas sesaui kemampuan yang dimiliki semaksimal mungkin. Dengan adanya pandemi virus corona terutama di Kab. Boven Digoel sehingga Satgas Yonif 406/CK selalu aktif dalam usaha memutus matarantai virus corona yaitu dengan mensosialisasikan jaga jarak, cuci tangan yang bersih, gunakan masker, hidup sehat dan makan makanan yang bergizi kepada warga kampung binaan, jelas Andy Soelistyo.

“Dengan kemampuan yang kita miliki, Satgas akan selalu berupaya membantu kesulitan yang dihadapi masyarakat baik bidang kemajuan kampung, keamanan kampung dan kesehatan warga diperbatasan,” ujarnya.

Menurutnya, kegiatan sosialisasi tentang kesehatan guna usaha memutus matarantai covid 19 didaerah perbatasan RI-PNG ini merupakan salah satu bentuk upaya Satgas Yonif 406/CK untuk membantu masyarakat akibat pandemik Covid-19 di wilayah perbatasan RI-PNG.

“Harapan dan doa Kami wabah ini cepat berlalu dan kehidupan dapat kembali normal, sehingga warga dapat beraktivitas seperti biasa, kasihan warga yang berpenghasilan harian, kalau tidak bekerja maka tidak akan ada penghasilan sehingga untuk makan sehari-hari juga kebingungan,” tuturnya.

Dalam kegiatan ini pula ucap Andy, Satgas saling bersinergi dengan instansi terkait yaitu dengan dinas kesehatan dalam hal ini Puskesmas Kombut Kab. Boven Digoel dan berkoordinasi dengan pemerintahan di kampung Amoan Distrik Kombut Kab. Boven Digoel.

“Sekali lagi, dengan segala keterbatasan, Satgas selalu berupaya membantu kesulitan warga, dan berharap Covid-19 ini bisa segera diberantas,” tuturnya.

Bapak David Undun (56) yang merupakan Kepala kampung Amon di tempat terpisah mengungkapkan dengan setulus hati mengucapkan terima kasih kepada Satgas Yonif 406/CK yang telah memberi sosialisasi tentang kesehatan terutama tentang bagaimana cara memutus matarantai penularan virus corona kepada warga kampungnya. Dengan adanya sosialisasi ini warga kampung Kami semakin tau begitu bahanya virus corona ini.

Lanjutnya, Satgas pos Amoan selain tugas menjaga perbatasan, Satgas Yonif 406/CK sangat peduli kepada warga di perbatasan sehingga Kami merasa aman dan kemajuan kampung Kami semakin meningkat. Semoga TNI selalu jaya dan bapak-bapak TNI ini berhasil dalam tugasnya, sehat selalu dan tepat pada waktunya untuk kembali ke Jawa bisa bertemu dengan keluarganya, Puji Tuhan Memberkati,” pungkasnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *