Kepedulian Satgas Yonif 125/Si’mbisa Kepada Warga Perbatasan Membantu Evakuasi Sampai Menghantar Ke Tempat Peristirahatan Terakhir

Merauke – Sebagai bentuk kepedulian dan rasa empati terhadap sesama, Satgas Yonif 125/Si’mbisa membantu evakuasi Permensius Gwamerjai (53) warga Kampung Kweel ke Puskesmas Bupul karena sakit. Namun, akhirnya bapak Permensius meninggal dunia dan dimakamkan di Kampung Kweel.

Upacara pemakaman dilaksanakan pada hari Sabtu, 22 Agustus 2020 di Kampung Kweel, Distrik Elikobel, Kabupaten Merauke, Provinsi Papua.

Hal tersebut disampaikan Dansatgas Yonif 125/Si’mbisa, Letkol Inf Anjuanda Pardosi dalam rilis tertulisnya di Kabupaten Merauke, Papua, Minggu (23/8/2020).

Diungkapkan Dansatgas, sebelumnya pada tanggal 18 Agustus 2020 tiga orang anggota Satgas dipimpin Sertu Agus Sigalingging membantu mengevakuasi bapak Permensius Gwamerjai dari Kampung Kweel ke Puskesmas Bupul karena mengalami sesak nafas.

“Setibanya di Puskesmas Bupul langsung ditangani petugas, namun karena kondisinya cukup parah kemudian dirujuk ke RSUD Merauke,” ujarnya.

Selanjutnya kata Dansatgas, almarhum sempat mendapatkan perawatan intensif di RSUD Merauke. Namun takdir berkata lain, tanggal 20 Agustus 2020 almarhum menghembuskan nafas terakhir, kemudian dibawa kembali ke Kampung Kweel untuk dimakamkan.

“Kita hanya bisa berusaha melakukan yang terbaik, akan tetapi keputusan akhir kembali kepada Tuhan Yang Maha Kuasa,” tandasnya.

Dansatgas menambahkan, Kepergian almarhum pasti membuat keluarga merasa sangat kehilangan dan duka yang mendalam, namun sebagai umat yang percaya kita hanya bisa berdoa dan berserah kepada Tuhan Yang Maha Kuasa bahwa kita semua akan kembali kepada Sang Pencipta.

“Saya secara pribadi sekaligus mewakili seluruh Prajurit Satgas Yonif 125/Si’mbisa turut berdukacita atas kepergian almarhum. Semoga segenap keluarga yang ditinggalkan tabah dan ikhlas atas kepergian almarhum,” ujar Dansatgas.

Sementara itu, Theresia Kewamijai (50) istri almarhum mewakili keluarga mengucapkan terimakasih kepada Satgas atas bantuan dan partisipasinya mulai dari proses evakuasi sampai dengan pemakaman almarhum.

“Terimakasih bapak-bapak Satgas sudah banyak membantu kami, mulai evakuasi suami saya ke Puskesmas bahkan sampai acara pemakaman. Kiranya Tuhan yang akan membalas kebaikan bapak-bapak semua,”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *