SATGAS TMMD KE-106 KODIM 1707/MERAUKE AJARI WARGA KOGIR MENAMPI BERAS

Saat ini dengan bantuan mesin penggiling, proses menumbuk padi dan menampi beras telah dapat dilakukan dengan mudah. Namun demikian beras yang kita beli dari pasar maupun kios masih perlu dibersihkan agar beras yang akan dimasak tidak bercampur dengan gabah maupun menir (patahan beras yang kecil).
Seperti yang dilakukan oleh anggota Satgas TMMD Ke-106 Kodim 1707/Merauke yang dipimpin langsung oleh Dandi Satgas TMMD Lettu Inf Antoniuis Kalambia mengajari remaja-remaja putri Kampung Kogir, Distrik Minyamur, Kabupaten Mappi cara menampi beras. Rabu (16/10/19).
”Bagi yang sudah terbiasa menampi beras dapat dilakukan dengan mudah, tetapi bagi pemula tentunya tidak mudah karena beras yang di tampi pasti banyak yang jatuh bahkan berhamburan”. ungkap Lettu Inf Antonius.
”Kegiatan menampi beras ini bertujuan untuk memisahkan beras dan sisa-sisa gabah serta kotoran lain seperti butiran pasir dan menir (patahan beras yang kecil)”. jelasnya
Lettu Inf Antonius menambahkan, setelah beberapa kali goyangan ke atas, kanan dan kiri maka gabah akan berkumpul menjadi satu kelompok di atas beras, sedangkan menir akan berkumpul dengan menir berada di ujung alat tampi.
Kegiatan yang kita lakukan ini juga merupakan arahan dari Komandan Kodim 1707/Merauke Letkol Inf Eka Ganta Chandra, S.I.P. selaku Dansatgas TMMD Ke-106 Kodim 1707/Merauke bahwa keberadaan Satgas TMMD dalam membangun juga membina hubungan baik dengan seluruh lapisan masyarakat serta mengajari mereka berbagai macam kegiatan-kegiatan positif.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *