DANREM 174/ATW BRIGJEN TNI AGUS WIDODO,S.I.P., M.SI, DAMPINGI PANGDAM XVII/CENDERAWASIH TATAP MUKA DENGAN PETANI MERAUKE

Merauke – Brigjen TNI Agus Widodo,S.I.P., M.Si, (Danrem 174/ATW) damping Pangdam XVII/Cenderawasih beserta rombongan berikan pengarahan pentingnya ketahanan pangan. Bertempat di kampung Neto,Kab.Merauke, Prov Papua Selatan. Rabu(20/3/2024)

Sebelum mengawali pengarahan dari Pangdam XVII/CEND, Brigjen TNI Agus Widodo, S.I.P., M.Si, menyampaikan Selamat datang kepada Panglima di kampung Neto, Kampung Yaba Maru, di depan kita ada gapoktan dari kampung Ivi mahad dari kampung Amunkai. Terang Danrem

Lebih lanjut Danrem menjelaskan “mohon maaf sebagian besar petani masih beraktivitas, dan dapat Kami laporkan bahwa Sekarang kita berada di lahan ketahanan pangan korem174/ATW yaitu dengan luas lahan 150 hektar, lahan ini kita bekerja sama dengan pihak ketiga. Lahan ini lama tidak dimanfaatkan dan nantinya lahan ini akan kita manfaatkan sebagai lahan pertanian peternakan perikanan dan beberapa lahan yang akan kami jadikan perkebunan (FOOD ESTATE).

Demikian pembukaan dari kami Selanjutnya mohon arahan dan dari bapak Panglima dan perlu kami sampaikan bahwa sebagian kelompok tani ini sudah pernah datang ke Korem 174/ATW dan kami sampaikan tentang pentingnya ketahanan pangan, pentingnya petani bagi kemajuan dan kesejahteraan warga.Tutup Danrem.

Pangdam XVII/Cenderawasih Mayjen TNI Izak dalam dalam arahannya “Pada kesempatan ini saya menyampaikan kepada para petani bahwa krisis pangan menjadi perhatian, ada 58 negara yang saat ini sudah mengalami krisis pangan mereka sudah mengunci export pangannya mereka sudah mencadangkan itu untuk kebutuhan mereka sendiri Indonesia sekarang juga berusaha untuk menyiapkan cadangan pangan. Terang Pangdam.

Krisis pangan ini akan menaikan kebutuhan harga pangan, TNI- AD sudah mengantisipasi bagimana untuk mengatasi dan menangani krisis pangan ini

Kedepan akan ada Batalyon yang tugasnya khusus untuk melatih hanpangan, peternakan dan perikanan jadi mereka ditugaskan untuk mengatasi krisis pangan karena daerah kita sudah mengupayakan bibit yang mengadaptasi dengan daerah disini sehingga kita akan menghasilkan bibit padi didaerah ini yang lebih baik kita tidak usah mengambil bibit padi dari daerah lain yang belum tentu beradaptasi dengan daerah kita.

Lahan di Merauke sangat luas ada berjuta-juta hektar kalau kita garap dengan baik ini akan menghasilkan keuntungan yang sangat besar bagi petani dan masyarakat merauke keuntungannya sampai trilunan kalau kita kelola dengan baik dari situ kita bisa memberikan APBD kepada pemerintah daerah yang luar biasa jumlahnya bukan lagi Miliar tapi Triliun ini akan memberikan APBD sehingga pembangunan di daerah ini bisa lebih cepat lagi. tutup Pangdam

Mayjen TNI Izak Pangemanan, M.Han., (Pangdam XVII/Cenderawasih) beserta rombongan melaksanakan penebaran/penanaman bibit Padi di Lahan Food Estate Korem 174/ATW di Kp. Neto (Penrem 174/ATW)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *